Posted by : Unknown Wednesday, December 19, 2012


Konsep belajar juga dikenal sebagai kategori pembelajaran dan pencapaian konsep, sebagian besar didasarkan pada karya-karya psikolog kognitif Jerome Bruner. Bruner, Goodnow, & Austin (1967) pencapaian konsep yang didefinisikan (atau belajar konsep) sebagai "pencarian dan daftar atribut yang dapat digunakan untuk membedakan eksamplar dan non eksamplar dari berbagai kategori. Lebih sederhananya, konsep kategori mental yang membantu kita mengklasifikasikan benda-benda, peristiwa, atau ide-ide dan masing-masing objek, peristiwa, atau ide memiliki seperangkat fitur yang relevan.
Dengan demikian, konsep pembelajaran merupakan strategi yang mengharuskan seorang pelajar untuk membandingkan kelompok kontras dan atau kategori yang berisi fitur-konsep yang relevan dengan kelompok atau kategori yang tidak berisi fitur-konsep yang relevan. (Bruce Joice dkk, 1980 :37)
Kemampuan pemahaman konsep dalam pembelajaran fisika adalah tingkat kemampuan yang menuntut siswa mampu memahami arti atau konsep, situasi serta fakta yang diketahuinya. Dalam hal ini, siswa tidak hanya hapal secara verbal, tetapi mengerti atau paham terhadap konsep atau fakta yang dinyatakannya.
Selanjutnya, Agus Martawijaya dan Muhammad Natsir (2009 : 30) mengemukakan  bahwa  : pemahaman berkenaan dengan inti sari dari sesuatu, yaitu suatu bentuk pengertian yang menyebabkan seseorang mengetahui apa yang sedang dikomunikasikan dan dapat menggunakan materi itu tanpa harus menghubungkannya dengan materi lain. Pemahaman dapat dibedakan atas :

  1. Translasi, yaitu kemampuan untuk memahami suatu materi atau ide yang dinyatakan dengan cara asli yang di kenal sebelumnya.
  2. Interpretasi, yaitu kemampuan untuk memahami suatu materi atau ide yang direkam, di ubah, atau di susun dalam bentuk lain (grafik, tabel, atau diagram).
  3. Ekstrapolasi, yaitu kemampuan untuk meramalkan kelanjutan kecenderungan yang ada menurut data tertentu dengan mengemukakan akibat, konsekuensi, implikasi, dan sebagainya sejalan dengan kondisi yang digambarkan  dalam komunikasi yang ada.
Dalam proses pengembangan instrumen pembelajaran, kata-kata operasional yang cocok untuk tujuan pemahaman antara lain adalah menjelaskan, memperkirakan, mengubah, membedakan, mencontohkan dan membandingkan. Pada umumnya pertanyaan pemahaman konsep diajukan dengan tujuan agar siswa dapat mengiterpretasikan bahan informasi, kemudian menerjemahkannya ke dalam bentuk yang lain. Perlu diingat bahwa informasi yang diperlukan untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan pemahaman, harus diberikan kepada siswa semisal, uraikan, bandingkan dan perjelas, karena pemahaman melibatkan proses mental sehingga sifatnya dinamis.


Semoga Bermanfaat
Ijin dikomentari agar tercipta suasana transfer ide dan kritikan yang lebih baik


{ 3 comments... read them below or Comment }

  1. mohon maaf, mau tanya. itu buku referensinya judulnya apa?

    ReplyDelete
  2. Banyak judul buku yang sesuai dengan referensi diatas. klo tulisan ini berdasarkan buku panduan Strategi Pembelajaran Fisika yang disusun oleh Dosen UNM saat itu.

    ReplyDelete

Welcome to My Blog

Selamat Datang

SC Indonesia Cabang Barru Blog hadir sebagai wadah untuk kita bisa saling berbagi saran, kritikan, ilmu dan opini yang bersifat membangun. Tak bisa dipungkiri, saat ini kita masih dalam tahap belajar dan itulah yang kemudian saya anggap sebagai sebuah dinamika tanpa batas. Semoga apa yang termuat dalam blog ini, bisa bermanfaat untuk kita semua.

Salam kasih

Popular Post

- Copyright © SCI BARRU -Robotic Notes- Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -